Persepsi Cantik di Indonesia

Gimana sih pandangan CANTIK bagi masyarakat Indonesia??? 

Dari Republika.co.id berdasarkan survei Clean & Clear pada remaja Indonesia, terungkap bahwa masyarakat Indonesia sudah menanamkan pikiran bahwa cantik itu adalah mereka yang berkulit putih. Hasil survei tersebut membuktikan fakta bahwa kulit putih sudah menjadi standar kecantikan yang diyakini secara luas di Indonesia. Masih banyak anak perempuan tumbuh dengan merasa tertekan untuk mengubah warna kulit alami mereka supaya mendapatkan kulit putih yang ideal.

Bener ga???

Ada persepsi yang tidak tepat dalam budaya Indonesia, yaitu menyamakan warna kulit putih dengan kecantikan feminin, keunggulan etnis dan kekuatan. Padahal cantik dan sukses itu tidak harus berkulit putih yaah.. Cantik bisa saja berkulit sawo matang atau gelap sekalipun. Iya ga ???

Sayangnya, kulit yang putih bersih seringkali dikaitkan dengan kecantikan seseorang. Bahkan pemikiran seperti itu udah tertanam di pikiran masyarakat. Apa sih yang mempengaruhi persepsi seperti ini?

Menurut aku sih, iklan-iklan produk pemutih bisa jadi salah satu pengaruh yang penting. Pesan iklan-iklan itu menyampaikan ide bahwa untuk menjadi seorang yang lebih cantik seharusnya berkulit putih. Selanjutnya juga, mayoritas selebritis di televisi atau majalah banyak yang mempunyai kulit putih. Tetapi, tidak hanya iklan produk pemutih yang mempengaruhi persepsi cantik seperti itu. Iklan sabun mandi pun menurut saya juga dapat mempengaruhi persepsi masyarakat sehingga mereka berkeinginan mempunyai kulit putih agar terlihat cantik.

So, kalo persepsi cantik versi kamu gimana guys?

Kalo aku sih, cantik itu ga mesti putih ya. Sawo matang pun bisa cantik. Gelap pun bisa cantik. Yang penting mah menurut aku cantik itu tidak hanya dilihat dari fisiknya aja, cantik juga dilihat dari hatinya. Karena cantik hati itu tidak ternilai 👍

PERCANTIK HATI SEMBARI PERCANTIK FISIK!!!